Ternyata, setelah beberapa tahun
berkendara motor sendiri, saya tidak luput juga menjadi pelanggar lalu lintas. Ya, apa lagi istilahnya kalau bukan ‘tilang’ a.k.a tindakan pelanggaran. Hingga
akhirnya, pagi tadi, saya menghadiri acara yang bertempat di pengadilan negeri
sidoarjo (depan perpusda sidoarjo). Dulu saya hanya membayangkan ketika bermain di perpusda dan bertanya-tanya tentang bagaimana sih isi dari gedung di
seberang jalan itu. Nampaknya rasa penasaran tersebut terjawab sudah beberapa tahun kemudian hehehe..
Nah, salah satu acara yang diadakan di
pengadilan negeri ini adalah acara penarikan denda pengendara bermotor yang
melanggar pasal-pasal berlalu lintas. Seperti yang saya alami tadi pagi. Wuih luar
biasa banyak warga Negara ini yang melanggar. Secara pasti, saya tidak tahu berapa
ratus/ribu warga yang akan menjalani sidang tilang hari ini. Namun yang jelas,
saat saya melangkahkan kaki memasuki pelataran pengadilan, para
pelanggar sudah berkerumun dan (dengan lebay-nya) saya ga pede untuk mampu berdiri lama tanpa pingsan di tengah antrian. Tapi STNK tetap harus dijemput bukan?? :D Okeh... saatnya berbaur dan mengamati sekitar, sepertinya banyak celotehan dan humor menarik dalam kegiatan mengantri kali ini.