01/01/2014

Satu Januari Dua Ribu Empat Belas

Halo pembaca (pede ya.. ada pembacanya hehe.. :D)

Di hari pertama pada penanggalan kalender matahari kali ini, tidak ada banyak pesan dan cerita yang bisa saya bagi. Ada beberapa pesan yang cukup bagus mengenai kegiatan masyarakat yang berbondong-bondong dalam mengucapkan resolusi. Yang pertama, seperti hal nya kata tag line sebuah iklan, kita perlu menekankan solusi bukan sekedar resolusi atas impian dan pekerjaan yang belum terselesaikan sebelumnya. Yang kedua, seperti hal nya kita mendoakan keluarga dan sahabat kita, berdoa tidak sekedar ketika mengucapkan 'selamat atas ... entah itu berhasil melalui sesuatu, bertambah usia (meskipun ga ada tuntunannya sih, nabi aja ga dirayain), dan ucapan semoga-semoga yang lainnya'. Intinya, marilah kita senantiasa berdoa kepada Allah setiap saat dan pada momen-momen yang lebih besar peluangnya untuk dikabulkan. Memang indah berdiri di bawah percikan kembang api yang membumbung tinggi dan memekakkan telinga, tapi panjatkan doa pada momen yang lebih tepat. Jika ingin mengetahui bagaimana sebaiknya menyikapi perayaan tahun baru, telah banyak penulis lain yang lebih pakar daripada saya :)